Dear..
“Tell
me how to win your heart
For
I haven’t got a clue
But
let me start by saying I Love You”
Sekali
lagi aku melihat anugerah Tuhan lewat mata seorang hawa
Semuanya
tampak begitu sempurna, setiap kata, setiap tawa, setiap air mata
Dari sini
aku melihat hari, bulan, tahun. Akhirnya akan tibalah pada suatu masa. Masa
yang telah lama kita ketahui
Sayang...
Akankah
kau tetap selembut dulu, menyapaku dengan senyum manismu tiap pagi
Akankah
kau masih semesra dulu, saat kudekap, kau dekaplah aku lebih mesra
Hingga
semuanya tampak begitu indah, begitu nyata
Dimana
kita saling bersandar, berbicara tanpa kata, tanpa suara
Bicara
tentang tujuan hidup yang tak satu setan pun tahu
Hanya
kita berdua dan purnama yang tersipu-sipu
Tuhan
begitu adil dan langit menyembunyikan semuanya dengan sempurna
Kapankah itu...?
Tak ada
yang tahu, entah esok, entah lusa
Saat ini
hanya mampu katakan aku menyayangimu, sangat menyayangimu.
0 komentar:
Posting Komentar